Rabu, 30 September 2009

Ajak Warga Gelar Salat Istisqa




Banjarmasin, BARITO
Walikota Banjarmasin H Akhmad Yudhi Wahyuni Usman mengajak warga Banjarmasin untuk mengikuti salat Istisqa untuk bermunajab kepada Allah Swt agar hujan diturunkan menyusul kemarau panjang yang terjadi pada tahun ini
Menurut Walikota Banjarmasin H Akhmad Yudhi Wahyuni Usman, untuk menggelar salat Istisqa ini Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin akan bekerja sama dengan MUI Kota Banjarmasin . “Salat istisqa atau salat minta hujan , yang akan dimulai pada Sabtu (3/10) sekitar pukul 09.00 WIB bertempat di halaman Kantor Pemko Banjarmasin rencana dipimpin KH Husin Nafarin LC “ terang walikota kepada wartawan di ruangan Press Room Pemko Banjarmasin, Rabu (30/9)
Yudhi Wahyuni memaparkan, dengan terjadinya musim kemarau panjang tahun, ini berdampak besar terhadap warga kota
Selain berdampak pada listrik yang byar pet akibat waduk riam kanan kering, juga berdampak pada krisis air bersih yang saat ini sudah mulai terasa “ Mari kita melakukan salat Istisqa, untuk meminta pertolongan pada Allah Swt agar diturunkan hujan serta kemarau ini segera berakhir” harapnya
mr’s

DITERBITKAN 02-10-2009

Pemko Distribusikan Air Gratis dengan Mobil Tangki



DISTRIBUSI AIR : Walikota Banjarmasin HA Yudhi Wahyuni Usman memberikan keterangan pers kepada wartawan, didampingi Dewan Pengawas dan Jajaran Direksi PDAM Bandarmasih usai memimpin rapat koordinasi triwulanan PDAM Bandarmasih , Rabu (30/9). (Foto : Ist)

Mobil BPK Pemko dan Dinas Pertamanan juga Dikerahkan
Banjarmasin, BARITO
Musim kemarau yang panjang plus intrusi air laut ke alur Sungai Barito dan Sungai Martapura di Banjarmasin yang kian kuat hingga kadar garam atau tingkat keasinan air berada jauh dari ambang batas toleransi.
Kondisi ini membuat sejumlah intake milik Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Bandarmasih tak mampu mengolah air baku menjadi air bersih mengingat kadar garam yang sudah diambang batas.
Saat ini praktis PDAM hanya mengandalkan Intake Pematang Panjang yang masih mampu memproduksi air bersih bagi 112 ribu pelanggannya.
Meski demikian hanya 70 persen pelanggan yang mampu terlayani selama 24 jam, sementara sisanya distribusi terkadang kurang lancar.Bahkan tak sedikit pula warga yang yang terkadang tak mengalir sama sekali air bersihnya .
Kondisi ini memaksa Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin untuk turun tangan agar warga tetap bisa menikmati layanan air bersih dari PDAM
Untuk itu Walikota Banjarmasih HA Yudhi Wahyuni Usman menginstruksikan jajaran Direksi PDAM Bandarmasih untuk segera membagi-bagikan air secara gratis kepada warga khususnya di wilayah-wilayah ujung .”Pemberian layanan air gratis melalui mobil tangki ini diberlakukan mulai pagi ini, sampai krisis air bersih selesai, karena jangan sampai masyarakat yang kondisi ekonominya sulit terbeban kembali dengan pembelian air lagi,’’ tegas Walikota Banjarmasin HA Yudhi Wahyuni Usman kepada wartawan, didampingi Dewan Pengawas dan Jajaran Direksi PDAM Bandarmasih usai memimpin rapat koordinasi triwulanan PDAM Bandarmasih , Rabu (30/9).
Menurut Yudhi Wahyuni, langkah ini dilakukan pemko dengan pertimbangan, banyaknya keluhan masyarakat masalah air bersih terutama di wilayah di pinggiran seperti warga warga Sungai Andai di kawasan Banjarmasin Utara , Teluk Tiram Ujung di kawasan Banjarmasin Barat serta kawasan Basirih di Banjarmasin Selatan.
Untuk itu selain mengerahkan enam armada mobil tangki PDAM , juga dikerahkan satu unit mobil Barisan Pemadam Kebakaran (BPK) pemko serta satu unit mobil penyiraman taman milik dinas pertamanan.
Sistem distribusi air bersih gratis sambungnya, tidak melayani permintaan perorangan, namun dilakukan secara kolektif melalui ketua RT dengan dikoordinir lurah atau camat‘’Layanan pemberian air gratis ini saya minta 24 jam, karena jangan sampai masyarakat teriak hanyalah kekurangan air bersih sehingga menambah beban pengeluarkan bagi warga masyarakat yang tinggal di wilayah pinggiran,’’tambah Yudhi Wahyuni
Walikota juga menghargai usaha jajaran Direksi yang didukung Badan Pangawas PDAM dalam mengantisipasi kondisi kemarau yang makin parah, dengan telah melakukan system manajemen tekanan dengan pola bergiliran. Sehingga sekitar 70 persen pelanggan PDAM masih menikmati air bersih selama 24 jam, walaupun tidak selancar sebelumnya.“Jadi tidak benar jika mengalami macet total, karena masih banyak pelanggan yang menikmati air bersih, kecuali mereka yang memang berada di titik rawan air bersih,’’ tegasnya. Dia memaparkan sebenarnya distribusi air bersih masih lancar, walaupun hanya mengandalkan dari air baku di Sungai Tabuk dengan kapasitas 1.300 liter/detik, mengingat sumber baku lainnya di Sungai Bilu dan irigasi Riam Kanan saat ini sementara berhenti digunakan akibat tingginya tingkat kadar garam
Yudhi menambahkan, PDAM sendiri terus melakukan peningkatan kapasitas air bersih , termasuk peningkatan kapasitas air baku di Sungai Tabuk sebesar 500 liter/detik, yang diperkirakan selesai pada akhir 2009 ini.“Padahal direncanakan selesai pada 2008 lalu, tetapi molor pada 2009, sehingga kemarau panjang tahun ini berpengaruh pada distribusi air bersih kepada pelanggan,’’ tuturnya. Saat ini PDAM Bandarmasih juga membangun dua reservoir di Jalan Gerilya dan Benua Anyar untuk mengatur tekanan, sehingga semua pelanggan PDAM bisa menikmati air bersih selama 24 jam, termasuk jaringan perpipaannya.“Investasi PDAM untuk membangun jaringan dan air baku ini menelan dana hingga Rp50 miliar, yang berasal dari PDAM, APBN, APBD Kalsel dan Kota Banjarmasin. Kita berharap dengan selesainya reservoir tahun depan kemarau minimal sudah kita antisipas,’’pungkasnya
mr’s
DITERBITKAN 01-10-2009

Jelang Munas Riau



LAMAR
: H Rosehan NB SH yang masih menjabat Wakil Gubernur Kalsel melamar ke Partai Golkar untuk maju sebagai Calon Gubernur Kalsel pada Pilkada 2010. Dalam foto Rosehan berjabat tangan dengan Ketua DPD I Partai Golkar Kalsel (Foto :ist)

Golkar Kalsel Umumkan Calon 3 Oktober
HA Sulaiman HB : Calon Kepala Daerah Dideklarasikan Awal November
Banjarmasin, BARITO
Meski sebagian Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar di daerah di Indonesia sudah ada yang masing-masing mengklaim dukungannya terhadap calon Ketua Umum Partai Golkar pada Musyawarah Nasional (Munas) di Kota Pekanbaru, Riau, 4 hingga 7 Oktober mendatang.
Namun Partai Golkar Kalimantan Selatan (Kalsel) nampaknya tak mau buru-buru seperti daerah lainnya.
Hingga saat ini Golkar Kalsel masih belum secara formal memastikan siapa yang akan diusung untuk memimpin partai berlambang pohon beringin kedepan. “Keputusannya siapa yang akan kita usung akan ditentukan pada 3 oktober atau sehari sebelum munas dalam rapat pemantapan di Jakarta “ terang Ketua DPD Partai Golkar Kalsel HA Sulaiman HB dalam rapat persiapan menjelang munas DPD Partai Golkar Kalsel di Hotel Palm, Rabu (30/9) malam.
Dalam rapat yang dihadiri seluruh pengurus DPD I dan Ketua DPD II Partai Golkar di tingkat kabupaten /kota serta dewan penasihat itu, HA Sulaiman HB optimis Kalsel akan mewarnai munas di Riau . Hal ini mengingat pada munas pada lima tahun silam, Golkar Kalsel juga memiliki prestasi yang cemerlang.”Kita harapkan pada Munas 4 Oktober mendatang prestasi kita (Golkar Kalsel, red) akan lebih meningkat” terang pengusaha yang akrab disapa H Leman ini .
Optimisme H Leman ini sekaligus memantapkan soliditas Partai Golkar Kalsel yang tidak terpecah –belah untuk mengusung calon masing-masing.
Sebelumnya masalah soliditas ini ditekankan Ketua Dewan Penasihat Partai Golkar Kalsel H Guntur Prawira yang meminta untuk DPD II se-kabupaten./kota untuk selalu menjalin koordinasi antar pengurus maupun ke DPD I.
Koordinasi ini sambung Guntur Prawira juga lebih ditingkatkan terutama dalam menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) baik Pemilihan Gubernur (Pilgub) maupun Bupati/Walikota di tujuh kabupaten/kota .
Sementara H Leman sendiri menambahkan, terkait calon yang akan diusung Partai Golkar Kalsel dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) baik pilgub maupun pemilihan bupati /walikota akan dideklarasikan awal November mendatang. “Untuk keputusan deklarasi awal November ini sudah disetujui oleg DPP Partai Golkar” terangnya.
H Leman mengakui secara pribadi dia sudah bertemu kedua Calon Ketua Umum Partai Golkar , baik Aburizal Bakrie maupun Surya Paloh dan memberitahukan perihal deklarasi awal November tersebut.”Saya kemukakan kenapa kita harus mendahului kinerja kepengurusan hasil Munas mendatang, mengingat jika pada Januari kita akan terlambat dengan partai lainnya. Keduanya baik Ical (Aburizal Bakrie) dan Paloh (Surya Paloh) setuju” ungkap H Leman yang juga bakal maju sebagai Gubernur Kalsel pada Pilkada 2010 mendatang.
Sekadar catatan untuk penentuan calon yang akan diusung pada pilkada, Partai Golkar Kalsel melakukan survei. Hasil survei itulah nantinya yang akan menentukan. Khusus untuk calon gubernur, sudah ada tiga nama yang melamar ke Partai Golkar Kalsel yakni H Rudy Resnawan yang saat ini masih menjabat Walikota Banjarbaru. Disusul H Sjahrani Mataya , Bupati Kotabaru yang juga Ketua DPD II Golkar Kotabaru. Serta terakhir H Rosehan NB , Wakil Gubernur Kalsel yang tadi malam resmi melamar.
mr’s


DITERBITKAN 1 -10-2009

Selasa, 29 September 2009

Waspada Muntaber, Tingkat Keasinan Air Sungai di Atas Toleransi

Distribusi Air PDAM Dijamin Lancar

Banjarmasin, BARITO
Intrusi air laut ke alur Sungai Barito dan Sungai Martapura di Banjarmasin kian kuat hingga kadar garam atau tingkat keasinan air berada jauh dari ambang batas toleransi.
Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Bandarmasih Kota Banjarmasin, Drs H.Zainal Arifin MSi mengakui tingginya kadar garam di sungai Banjarmasin, padahal kemarau diperkirakan sudah berakhir paling lambat Oktober ini
Berdasarkan hasil laboratorium PDAM Banjarmasin yang memiliki intake di Sungai Barito dan sungai Martapura melaporkan bahwa tingkat kadar garam Sungai Barito di bilangan Trisakti Banjarmasin sudah mencapai 4.300 miligram per liter atau diatas ambang toleransi. Padahal batas toleransi yang bisa diolah untuk menjadi bahan baku air ledeng paling tinggi hanya 250 miligram per liter, begitu juga air Sungai Martapura di bilangan Sungai Bilu sudah tercatat 1640 miligram per liter sehingga pengambilan air baku di Sungai Bilu sudah tidak normal lagi.
"Kita terpaksa menghentikan produksi di Intake Sungai Bilu sejak Senin dinihari selama 3 jam, namun kita tetap selalu melakukan pengambilan sample mengetahui tingkat kadar garam “ terang Zainal Arifin didampingi Direktur Teknik, Ir H Muslih, usai membuka bazaar murah bagi karyawan yang digelar Dharma Wanita Persatuan (DWP) PDAM Bandarmasih, Selasa (2/10).
Namun demikian Zainal Arifin menjamin produksi PDAM Bandarmasih Kota Banjarmasin tidak akan terganggu, lantaran pengambilan air baku bisa disuplai melalui intake Sungai Tabuk dan Pematang Panjang
Dengan kemampuan intake Sungai Tabuk dan Pematang Panjang produksi PDAM normal-normal saja, tidak akan ada masalah walau Sungai Bilu intake sudah berhenti dioperasikan,” katanya.
Sementara itu Muslih menambahkan, yang paling diwaspadai akan tingginya kadar garam terutama warga yang mengkonsumsi air sungai untuk keperluan minum. Sebab ancaman bahaya penyakit muntah dan berak (muntaber) siap setiap saat menyerang.
mr’s

DITERBITKAN 03-102008

Nge-Fesbuk

Facebook…! Itulah sebuah nama situs jejaring sosial terbaru yang belakangan ini ‘menyihir’ para penjelajah dunia maya di dunia,termasuk di Kalimantan Selatan (Kalsel) .
Menyihir? Boleh dikatakan demikian. Sebab mulai dari para bloogger hingga yang sedikit gagap teknologi (gaptek) termasuk aku jadi ikut-ikutan terpengaruh (bukan karena narsis or ingin dibilang gaul lho) untuk membuat account di situs yang diciptakan Mark Zuckerberg seorang Mahasiswa Harvard University Amerika Serikat yang konon pada awalnya membuatnya hanya karena diputus oleh kekasihnya.
Mulai rekan-rekan satu kantor hingga sesama pekerja media dan tokoh-tokoh politik di Kalsel pun membangun pertemanan melalui situs yang kabarnya menggeser jejaring lain kaya friendster , myspaces tagged hi5 dll
Entah mengapa Facebook begitu digemari., sampai-sampai (ehm-ehm) ada beberapa teman yang ketika datang di kantor bisa dibilang yang pertama di loggin pas browser internet dibuka adalah facebook.com hehehe
Dari sebuah tulisan yang aku baca di internet, sebuah riset yang dilakukan peneliti di Britania Raya menyebutkan bahwa kini situs ini dibuka layaknya mengangkat telepon sekitar 27,5 menit. Riset lain menyebutkan, ada saja orang yang ingin menjadi Facebooker (pengguna facebook).
Tidak hanya sebagai situs jejaring sosial saja keberadaan facebook ini, akan tetapi juga sebagai media komunikasi politik (kampanye) para politikus. Sebut saja, Presiden Barrack Hussein Obama Jr yang menggunakan facebook sebagai media kampanye saat pilpres di Amerika Serikat.
Sukses Obama dengan facebook berimplikasi dengan booming situs ini di Indonesia termasuk di Kalsel .
Dan facebook di Indonesia kini menjadi trendsetter yang mendera bagi penikmat situs jejaring sosial tersebut. Mengulang sukses Obama, kini politikus seperti Prabowo Subianto. Wiranto, para caleg dll menggunakan facebooksebagai media kampanye politik.. Bahkan baru-baru ini orang nomor 2 di Indonesia HM Jusuf Kalla sampai belajar menggunakan hand phone blackberry dengan cucu tercinta biar bisa nge fesybuk
Tercatat pula tokoh-tokoh politik di Kalsel termasuk Gubernur Kalsel H Rudy Ariffin dan mantan Gubernur HM Sjachriel Darham serta Gubernur Kalteng Agustin Teras Narang pun ikut menjaring pertemanannya melalui situs ini
Sementara para tokoh politik di daerah ini yang aku tahu sebut saja Ibnu Sina dari PKS atau Puar Junaidi dari Partai Golkar , Dafik Assad dari PAN serta lainnya yang mungkin belum aku add .juga ikut nimbrung nge-fesbuk
Buat aku sendiri sih facebook memang cukup menarik, aku bisa kenal temen lebih banyak, n bisa berhubungan lagi dengan teman yang mungkin tak terakses dengan handphone or by SMS. Facebook ngasih kesempatan ku buat bikin komunitas baru dan saling menjalin silaturahmi lagi. Minimal punya akses ke temen yang udah jauh secara online.
Memang semua yang berkaitan dengan kemajuan teknologi sudah pasti tak lepas dari positif dan negatifnya . .Tinggal kita mau ngambil yang mana
Yang penting bagi ku asal yang namanya tugas dan kerjaan jangan sampe lupa, so whatever the show must go on Sekian dulu ya mau on line dulu ah…..ciaooo*****

Diterbitkan 23-03-2009

Halal Bihalal Musisi Kalsel di Bengkel 72




Rock Bergema di Kesunyian Kafe Bernuansa Alam


MENGGELAR halal bi halal yang melibatkan orang banyak tidak harus dilakukan dengan cara seperti halnya menggelar sebuah hajatan. Namun bisa dilakukan dengan cara yang lain tanpa mengurangi makna halal bi halal itu sendiri. Itulah yang dilakukan ratusan musisi se Kalimantan Selatan (Kalsel) yang memadati Kafe Bengkel 72 sebuah kafe bernuansa alam yang berada di kawasan Kecamatan Handil Bakti Kabupaten Barito Kuala (Batola) pada Selasa (23/9) malam lalu . Tanpa basa-basi dengan segala macam tetek bengek kata sambutan dan sebagainya, para veteran rock, baik yang masih aktif sebagai musisi ataupun yang sudah beralih profesi malam itu berkumpul dan bergembira melepas kerinduan serta bernostalgia akan kejayaan Kalsel sebagai salah satu barometer musik rock di Indonesia era 80-90 an. Tak pelak dalam acara yang digagas Dani Swara Production itu musik rock pun bergema di kafe bernuansa alam tersebut

Tanpa bermaksud mengesampingkan aliran musik lain, memang kenyataan mayoritas musisi ataupun eks musisi yang hadir rata-rata beraliran musik rock . Meski rata-rata usia sudah diatas 30 hingga 40 namun semangat memainkan musik ber-genre rock itu masih tetap seperti semangat pada puluhan tahun silam
Dan dari panggung Kafe Bengkel 72 pun menggelegar tembang-tembang musik keras era 80 an mulai dari Highway Star (Deep Purple) , Rock n Roll (Led Zeppelin ) hingga Hongky Tonk Woman nya Rolling Stone. Termasuk pula Still Got The Blues nya Garry Moore
Sederet nama-nama besar yang pernah menghiasi panggung musik rock era 80 dan 90 an pun secara bergantian ber jam session mengisi panggung kafe milik Satya Hendra Cahyono alias O’ok eks Roack O2K tersebut .
Sebut saja misalnya Oong Armadie eks Jet Power dan Timpakul yang malam itu tampil garang dengan teknik-teknik two handed tap nya Eddie Van Halen. Keponakan gitaris kugiran Indonesia, Eet Syahranie (Edane) yang pulang kampung (pulkam) untuk merayakan lebaran bersama keluarganya di Banjarmasin itu, saat ini sedang sibuk bersama grup barunya Shema menggarap album dengan hits Cinta Memang Buta
Malam itu didampingi Yasmin (bass ) gebukan drum Derry , Oong tampil all out
Tampil juga Iwan Stun eks Roack O2K dan Crazy Lion yang setibanya di Banjarmasin setelah sempat mengalami delay pesawat di Bandara Soekarno Hatta langsung meluncur ke Bengkel 72 bersama anak istrinya. Iwan Stun yang malam itu juga didaulat nge jam bareng tak menyia-nyiakan kesempatan itu. Gitaris berpostur tinggi besar itupun langsung menghentak dengan As Tear Good Bye nya Rolling Stone diiringi dentuman bass Dani (eks Big Boy dan The Stim) .
Aksi memainkan gitar di atas punggung dan menggunakan gigi ala Jimmie Hendrik yang puluhan tahun silam sempat membuat Iwan Stun berkibar di panggung musik rock Banjarmasin seolah hadir kembali malam itu.
Sebelumnya Rudy Laturette eks gitaris Tornado Rock Divisionl dan Exocet bersama Anang Fox (eks vokalis Pawakha ) yang kini bermukim dan berkarir di Jakarta memanaskan panggung dengan tembang Highway Star nya Deep Purple . Diringi dentuman bass Wahyu (eks Galaksi Power) dan gebukan drum Derry , aksi panggung Anank Fox masih garang seperti aksi panggung nya puluhan tahun lalu .
Satu persatu panggung Bengkel 72 diisi sejumlah musisi –musisi yang pernah berjaya di era 80-90 an . Sebut saja Nono dan Wahyu (eks vokalis dan Basis Galaksi Power) Mifta (eks Galaksi Power dan Jet Power) Sinyo (eks drummer The Jatt dan Exocet) dll.
Menarik juga penampilan gitaris gaek Nuri (eks Sentosa dan Monster Rock) yang mencoba bernostalgia dengan Get Back nya The Beatles.
Di masa mudanya bersama band nya Sentosa, Nuri dikenal dengan aksi nya berguling-guling di panggung sembari jemarinya menari diatas fret Fender Statocasternya saat memainkan Child In Time nya Deep Purple.
Dari kerongkongan Ucok (eks Exocet) malam itu juga meluncur tembang kalem When Blind Man Cries dari Deep Purple . Sejumlah tembang anak negeri pun malam itu juga turut berkumandang diantaranya dari God Bless dan Anggun C Sasmi.
Sementara rekan-rekannya ber jam session sejumlah musisi yang malam itu memilih menikmati musik dan bernostalgia tak hentinya memberikan aplaus dan semangat. Diantaranya Riza Dohong (eks Crazy Lion dan Jet Power) ,Mercurius (eks X-Man dan Crazy Lion) , Gusti Agus Erwansyah (eks gitaris Uniska) Ikhsan (eks Bass Jet Power), Fauzie Mustakim, C'tya termasuk Yanuaris Frans (eks Bass The Jatt) yang kini berkarir sebagai lawyer di LBH Banjarmasin.
Menurut Enzen HR Saputera (eks Gitaris Jet Power) yang juga project officer Dani Swara Production, halal bi halal digelar dalam rangka mempererat tali silaturahmi para musisi,seniman Kalsel umumnya atau Banjarmasin khususnya “Ya saya sendiri rela menempuh jarak tiga jam dari Rantau (Kabupaten Tapin) hanya untuk menghadiri reuni ini” ujar Rere Reza yang memilih lebih dulu hadir di acara halal bi halal sebelum meluncur ke acara lainnya.
Sayang memang malam itu sejumlah nama besar lainnya seperti Arul Efansyah (Power Metal) Hendy (Gigi) Ian Kasela dan Mouldy (Radja) Cicim (Robin Hood) termasuk Abimanyu dan Oyan ( eks Big Boys). absen malam itu.
Menurut Apung, drummer yang kini berkarir sebagai fotografer di salah satu harian di Banjarmasin, sebenarnya Hendy yang kebetulan pulkam merencanakan hadir seandainya dia tahu.”Lain kali jika ada acara kumpul-kumpul musisi jadul tolong diberitahu lebih awal . Padahal Hendy dan Oyan ingin hadir kalau mereka diberitahu jadwalnya” tulis Apung melalui Face Book.
Sekadar catatan Banjarmasin di era kejayaan musik rock memang sempat disebut-sebut sebagai salah satu barometer musik rock selain Surabaya dan Malang.
Nama Arul Efansyah (Power Metal ) Ian Kasela dan Mouldy (Radja) serta Hendy (Gigi) Oong Armadie (Shema) Yudhi Prof (Matta Band) dan Cicim alis Cimut (Robin Hood) merupakan salah satu tonggak kejayaan itu . Mereka saat ini ber wara wiri di panggung musik nasional
Halal bihalal yang digelar malam itu sekali lagi membuktikan musik cadas tetap menampakkan taringnya di dekade yang penuh warna-warni ini. Dan malam itu mereka para veteran rock boleh mengatakan musik rock tetap menjadi menjadi raja, dan heavy metal adalah panglima!...Rock Never Die …Piss \m/

Mercurius

DITERBITKAN 28-09-2009

Rabu, 23 September 2009

Yudhi-Alwi Open House di Balai Kota

Banjarmasin, BARITO
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya pada setiap Hari Raya Idul Fitri pertama, Walikota Banjarmasin H Ahmad Yudhi Wahyuni Usman dan Wakil Walikota H Alwi Sahlan menggelar open house di rumah dinas masing–masing, pada tahun ini atau tahun terakhir duet pemerintahan, keduanya memilih acara yang dilakukan untuk mempererat hubungan tali silaturahmi dengan warganya itu digelar di Balai Kota Banjarmasin, Ahad (20/9).
Bertempat di lobby Balaikota Pemerintah Kota Banjarmasin, kegiatan yang dilaksanakan secara terbuka untuk umum atau seluruh komponen masyarakat tersebut juga dihadiri Sekdako H Didit Wahyuni beserta sejumlah pejabat lainnya yang berada di lingkungan Pemerintah Kota Banjarmasin.
Suasana yang penuh keharmonisan sangat terasa, tak terlihat ada perbedaan antara pejabat dengan masyarakat .
Saling berjabat tangan seraya mengucap minal aidin wal faizin, mohon maaf lahir dan batin semakin menambah hangat suasana di acara open house yang rutin dilaksanakan di hari kemenangan itu.
Dalam kesempatan itu Yudhi mengatakan, dengan hikmah Ramadan bisa membentuk kualitas diri dan mampu mempertebal keimanan untuk lebih bertaqwa kepada Allah SWT.
Selain itu, orang nomor satu di lingkungan Pemko Banjarmasin itu turut menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh lapisan masyarakat atas partisipasi serta dukungannya terhadap pelaksanaan Perda Ramadan sehingga masyarakat dapat menjalankan ibadah puasa dengan aman dan lancar.
Sebelum menghadiri acara open house Idul Fitri tersebut, Walikota Banjarmasin H Yudhi Wahyuni Usman melaksanakan salat Id di Mesjid Al Mujahidin Belitung Banjarmasin Barat. Dalam pelaksanaan salat tersebut Yudhi Wahyuni bertindak sebagai imam sekaligus khatib.
mr’s

DITERBITKAN 24-09-2009