Selasa, 02 Desember 2008

Serius Tangani Permukiman Kumuh



Peringkat Ketiga PKPD-PU Award 2008
Banjarmasin, BARITO
Selain meraih peringkat pertama untuk sub bidang cipta karya kategori penyelenggaraan air minum untuk kategori kota besar pada Penilaian Kinerja Pemerintah Daerah-(PKPD) dalam Bidang Pekerjaan Umum (PU) Award Tahun 2008, Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin juga menunjukan prestasi dalam penanganan permukiman kumuh perkotaan. Pemko Banjarmasin meraih peringkat ketiga dibawah Kota Surakarta dan Balikpapan atas komitmennya mencantumkan perencanaan permukiman ke dalam Rencana Strategis (Renstra) Daerah yang untuk saat ini sama dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM).
Menurut Kepala Dinas Permukiman dan Prasarana Kota (Kimprasko) Banjarmasin kriteria penilaian yang dilakukan dalam memberikan penghargaan menggunakan kriteria penilaian yang telah ditetapkan. Baik dari aspek fisik maupun aspek nonfisik yang dititikberatkan pada komitmen daerah dalam kontribusi pembiayaan (budget sharing), pengaturan kelembagaan, kesiapan sumber daya manusia”Serta komitmen dalam menggerakkan dan melibatkan stake-holders, masyarakat , LSM, BKM, KSM dan OMS untuk menuju pembangunan prasarana dan sarana yang berkelanjutan” bebernya kepada wartawan, Selasa (2/12)..
.Diantaranya pembangunan MCK plus-plus yang pemeliharaannya ditangani oleh masyarakat. . Demikian pula untuk program P2KP dalam pelaksanaannya berdasarkan usulan masyarakat dan dikelola oleh masyarakat sendiri “Termasuk perbaikan jalan lingkungan yang langsung dikelola oleh masyarakat sendiri” papar mantan Direktur Teknik PDAM Bandarmasih ini.
Hal ini berdampak secara fisik kualitas kawasan permukiman meningkat, salah satu indikatornya pembangunan rusunawa di Gg Gandamagfirah Kelurahan Kelayan Luar Kecamatan Banjarmasin Selatan . “Target kedepannya rencana pembangunan rusunawa lainnya termasuk rumah susun sewa mahasiswa (rusunami) di lokasi lainnya” terang Fajar Descira. Termasuk penataan kumuh untuk lokasi Teluk Tiram , sanitasi berbasis masyarakat (sanimas) dengan tujuan peningkatan sistem sanitasi di kawasan kumuh dan miskin.
Rencananya acara PKPD-PU Award 2008 akan disiarkan di Metro TV pada Rabu (3/12) malam ini mulai pukul 20.35-Wita – 22.05 Wita.
mr’s

03-12-2008

Banjarmasin Raih PKPD-PU Award 2008



PENGHARGAAN : Wakil Walikota H Alwi Sahlan saat menerima penghargaan PKPD PU Award 2008 dari Menteri Pekerjaan Umum (PU) Djoko Kirmanto,di Studio Metro TV, Jalan Pilar Mas Raya Kav A–D, Kedoya, Kebon Jeruk, Jakarta Barat (Foto :Ist/Brt)

Peringkat Pertama Bidang Pengelolaan Air Minum

Banjarmasin, BARITO
Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin kembali menunjukkan prestasinya di tingkat nasional dalam pelayanan air bersih .
Pemko Banjarmasin meraih penghargaan Penilaian Kinerja Pemerintah Daerah-(PKPD) dalam Bidang Pekerjaan Umum (PU) Tahun 2008 dari Departemen Pekerjaan Umum.
Penghargaan berupa trofi dan piagam—untuk peringkat pertama diberikan langsung Menteri Pekerjaan Umum (PU) Djoko Kirmanto kepadaWakil Walikota Banjarmasin Drs H Alwi Sahlan MSi
Penyerahan penghargaan berlangsung di Studio Metro TV, Jalan Pilar Mas Raya Kav A–D, Kedoya, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, pada acara Malam Penghargaan Pekerjaan Umum 2008,Jumat (29/11) lalu.
Penghargaan, berupa trofi dan piagam, yang diterima adalah peringkat pertama untuk sub bidang cipta karya kategori penyelenggaraan air minum untuk kategori kota besar.
Khusus untuk sub bidang cipta karya kategori penyelenggaraan air minum untuk tingkat kota besar, menurut Wakil Walikota H Alwi Sahlan Kota Banjarmasin harus bersaing dengan Kota Bogor dan Malang.
”Selama 2006-2007 dua tahun berturut-turut Bogor dan Malang selalu meraih peringkat pertama dan kedua disusul Banjarmasin peringkat ketiga. Dan tahun ini kita menyodok ke peringkat pertama sementara Bogor dan Malang peringkat kedua dan ketiga,” terang Wakil Walikota H Alwi Sahlan didampingi Kadis Dirut PDAM Bandarmasih Drs H Zainal Arifin MSi, Dirtek Ir H Muslih dan Dirum Rahmatulah SE dalam keterangan pers kepada wartawan, kemarin.
Penghargaan peringkat pertama kategori penyelenggaraan air minum sebut Alwi Sahlan diberikan karena komitmen dan eksistensi pemko dalam berbagai upaya terbaiknya sehingga mampu meningkatkan Kinerja Pemerintah Daerah Sub Bidang Air Minum melalui Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Bandarmasih.
Diantaranya cakupan pelayanan sudah mencapai 95% atau melampaui target MDGs 82% yang semestinya dicapai pada 2015. “Juga kemampuan kita mencapai full cost recovery (FCR) melalui program penyesuaian tarif secara periodik setiap tahun sebesar 10%.
Pemko juga dinilai memiliki komitmen besar dalam membantu kemajuan pengelolaan air minum yang dilakukan PDAM Bandarmasih yakni penyertaan modal untuk pengembangan sarana dan prasarana PDAM yang dianggarkan di dalam APBD Kota Banjarmasin setiap tahun.Termasuk persetujuan untuk PDAM tidak setor PAD bagi pemko. Masalah tingkat kehilangan air kurang dari 30% juga menjadi poin penilaian tersendiri atas prestasi yang dicapai atau terbaik disbanding PDAM lainnya. “ Kontiunitas pendistribusian PDAM dalam 24 jam mencapai 96 % serta rasio karyawan sebesar 3,47/1000 pelanggan dan rasio operasi mencapai 98,53%. Jadi semua poin itulah yang membuat kita terbaik” pungkas Alwi Sahlan.
Rencananya tambah Dirut PDAM Bandarmasih Drs H Zainal Arifin MSi, acara PKPD-PU Award 2008 akan disiarkan di Metro TV pada Rabu (3/12) malam ini mulai pukul 20.35-Wita – 22.05 Wita.
mr’s

DITERBITKAN 03-12-2008

http://wartaputradayak.blogspot.com/