Selasa, 02 September 2008


ORASI : Koordinator Gerantipolbus Kalsel H Agusfianoor JA saat berorasi mengajak masyarakat untuk tidak memilih politisi busuk pada Pemilu Legislatif 2009 mendatang di kawasan Siring Sudirman persis di dekat PasarWadai Ramadhan 2008, Selasa (2/9) (Foto : Van/Brt)

Bagi Jadwal Imsakiyah dan Kampanye Anti Politisi Busuk
Banjarmasin, BARITO
Kampanye anti politisi busuk yang dilakukan Gerakan Anti Politisi Busuk (Gerantipolbus) Kalsel terus digelorakan
Tak hanya berhenti pada seminar, kampanye kini dilakukan di lapangan yang langsung dipimpin Koordinator Gerantipolbus Kalsel H Agusfianoor JA yang dilakukan di kawasan Siring Sudirman persis di dekat PasarWadai Ramadhan 2008, Selasa (2/9)
Selain membentangkan spanduk yang pada intinya mengajak masyarakat untuk tidak memilih politisi busuk pada Pemilu Legislatif 2009 mendatang, Geranti Polbus yang beranggotakan aktivis LSM dan mahasiswa itu membagi-bagikan selebaran yang membawa pesan yang sama pada pengendara yang melintas di kawasan tersebut atau yang akan pergi ke pasar wadai
Menariknya, pesan ajakan untuk memilih caleg yang bersih dan berkualitas serta mengingatkan masyarakat berhati-hati untuk tidak memilih politisi busuk itu diselipkan pada selebaran Jadwal Imsakiyah Ramadhan 1429 H /2008
Menurut Koordinator Gerantipolbus Kalsel H Agusfianoor JA, kampanye ini akan terus dilakukan pihaknya sehingga bergema di masyarakat”.Kami tidak ingin hanya berhenti pada seminar yang baru-baru dilaksanakan tiga hari lalu” tukasnya kepada Barito Post disela-sela aksi.
Pada kesempatan itu, Agusfianoor , mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mencermati daftar calon tetap (DCT) legislatif yang akan diumumkan 13-30 Oktober mendatang. Dengan begitu, harap Agusfianoor, masyarakat akan tahu siapa-siapa yang termasuk dalam kategori politisi busuk dan tidak memilihnya saat pemilu nanti. "Kita harus mendiskusikan siapa saja yang masuk dalam daftar itu hingga ke kampung-kampung, di kelurahan-kelurahan. Kita juga harus identifikasi mana saja yang masuk dalam daftar politisi busuk," pungkasnya
mr’s

02-09-2008

Tersisa 1800 Sambungan Baru PDAM


 

Banjarmasin, BARITO
Terus bertambahnya kepercayaan dan kesadaran warga akan pentingnya mendapatkan air bersih dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Bandarmasih Kota Banjarmasin, menyebabkan jumlah pelanggan perusahaan daerah milik Pemko Banjarmasin ini semakin meningkat.

Terbukti, selama 3 bulan mulai tanggal 9 Juni s/d 31 Agustus 2008 PDAM Bandarmasih memberikan potongan ( diskon) atas biaya Sambungan Baru (SR) kepada semua calon pelanggan PDAM

Ir H Muslih                  Bandarmasih sebesar 25% terjadi lonjakan calon pelanggan hampir empatkali lipat atau 6000 SR dari rata-rata 500 SR tiap bulannya “Untuk tahun 2008 ini, saat ini hanya tersisa 1800 Sambungan Baru (SR)yang tersedia bagi calon pelanggan. “ terang Plh Dirut PDAM Bandarmasih Ir H Muslih, kepada wartawan, di Balai Kota Banjarmasin, Selasa (2/9)

Muslih optimistis hingga akhir 2008, kapasitas 1800 SR yang tersedia terserap sesuai target , dengan asumsi setiap bulannya 500 calon pelanggan yang mendaftar .
Jumlah pelanggan PDAM Bandarmasih saat ini sudah diatas 100 ribu atau 98%.
Dengan angka tersebut, penyelenggaraan air minum PDAM Bandarmasih lepas dari kategori kota besar dan masuk kategori kota metropolitan. Sama dengan PDAM
Jakarta, Surabaya, Medan, Palembang dan Makassar.
Menurut Ir Muslih, selama kurun 2008-2009 PDAM mentargetkan 20 000 sambungan baru. Pencapaian target 20 000 pelanggan sambungan baru hingga akhir 2009 sebut Muslih tak lepas dari upaya PDAM Bandarmasih memenuhi persyaratan pengurangan utang melalui mekanisme debt swap yang ditetapkan pemerintah pusat.”Kita berharap pemerintah pusat konsisten dengan kebijakannya, sehingga penghapusan utang bisa dialihkan untuk peningkatan pelayanan” pungkasnya.
Menyinggung pasokan air bersih selama Bulan Suci Ramadhan, Direktur Teknik PDAM Bandarmasih ini menjamin tidak akan ada kemacetan
mr's

DITERBITKAN 02-09-2008

http://wartaputradayak.blogspot.com/

Operasi Yustisi Ramadhan Dimulai Hari Ini




Banjarmasin, BARITO
Setelah selama dua hari melaksanakan sosialisasi Perda Nomor 4 Tahun 2005 tentang Larangan Kegiatan pada Bulan Ramadhan yang dibarengi kegiatan penyisiran, Dinas Polisi Pamong Praja (Pol PP) Kota Banjarmasin pada hari ini Rabu (3/9) segera melakukan operasi Yustisi Penegakan Perda Ramadhan
Kasubdin Operasional dan Penertiban Pol PP Kota Banjarmasin, Drs Nazamuddin mengatakan, sasaran operasi selain warung-warung atau rumah makan dan restoran yang dilarang beroperasi sesua Surat Edaran (SE) Walikota, termasuk juga salon-salon kecantikan maupun rumah-rumah biliar dan tempat hiburan malam .”Tadi baru saja kami menyisir ke sejumlah salon dan mengingatkan pengelola untuk mentaati jam operasional mulai pukul 10-00- 17.00 Wita . Dan kami juga ingatkan agar tidak memberikan layanan makanan dan minuman kepada para tamu, termasuk juga rumah biliar, boleh beroperasi tapi dilarang melayani tamu makanan dan minuman” urai Nazamuddin .
Untuk operasi yustisi yang digelar ini Pol PP menyiapkan empat regu dibantu aparat kepolisian, dimana satu regu diantaranya berpakaian preman yang sebelumnya akan melaksanakan penyisiran dan pengintaian terlebih dahulu. “Operasi dilaksanakan setiap saat jam nya kami rahasiakan, bahkan anak buah kami di Pol PP pun tidak diberitahu” sambungnya seraya menambahkan, guna mengantisipasi bocornya jadwal yustisi
Menurut Nazamuddin berbekal pengalaman tahun lalu, dimana tidak menutup kemungkinan para pemilik warung sendiri memiliki “intel” nya di Pemko Banjarmasin atau keluarga, rekan atau kerabat nya yang PNS.
Meski demikian dia tetap berharap tahun ini tidak terjadi pelanggaran, karena dengan demikian ini artinya kesadaran masyarakat semakin tinggi.
mr’s

02-09-2008